Preview

Warga Taiwan Dukung Petinju Lin di Tengah Polemik Gender

Please log in to download this media. Not registered? Register now!
Metadata
  • Warga Taiwan Dukung Petinju Lin di Tengah Polemik Gender
  • August 3, 2024
  • Article Body Text <p>Penggemar olahraga di sebuah bar di Taipei bersorak meriah saat petinju Taiwan, Lin Yu-ting, dinyatakan menang dalam pertandingan pertamanya di Olimpiade. Kemenangan ini terjadi di tengah kontroversi mengenai jenis kelaminnya yang memicu perdebatan sengit.</p> <p>Lin dan petinju Aljazair, Imane Khelif, menjadi sorotan global terkait keikutsertaan mereka di Olimpiade Paris setelah didiskualifikasi dari kompetisi internasional karena &quot;kriteria kelayakan&quot; yang tidak jelas. Beberapa pihak mengklaim bahwa mereka adalah laki-laki atau transgender yang bertanding di divisi perempuan khusus.</p> <p>Kemarahan tersebut dipicu oleh reaksi calon presiden AS Donald Trump, penulis Harry Potter J.K. Rowling, dan sejumlah komentator setelah Khelif meraih kemenangan atas lawannya dari Italia pada Kamis.</p> <p>Khelif dan Lin didiskualifikasi dari kejuaraan dunia 2023 di New Delhi, tetapi keduanya berkompetisi di Olimpiade Tokyo tiga tahun lalu dan diizinkan untuk bertarung di Paris.</p> <p>Di Taiwan, kontroversi ini justru meningkatkan dukungan untuk olahraga dan untuk Lin. &quot;Dia tidak melakukan kesalahan apa pun, itu memang dirinya -- tidak perlu menyerang penampilannya,&quot; ujar teknisi komputer Hannah Huang, yang menghabiskan Jumat malamnya menyemangati Lin di bar olahraga Taipei.</p> <figure><img src="https://gdb.voanews.com/6a5871ee-a9cf-467c-94f5-5a6591a524c5_w1600_r0_n_s.jpg" /><figcaption>Lin Yu-ting berpose setelah menang melawan petinju India Parveen dalam pertandingan semifinal tinju putri kelas 54-57 kg di Asian Games ke-19 di Hangzhou, China, Rabu, 4 Oktober 2023. (Foto: AP)</figcaption></figure> <p>Juru bicara komite Olimpiade, Mark Adams, memperingatkan agar konflik tersebut tidak berkembang menjadi &quot;perburuan penyihir&quot;.</p> <p>&quot;Saya harus menjelaskan ini dengan sangat jelas kepada semua orang: ini bukan masalah transgender. Para perempuan ini telah berkompetisi dalam berbagai kompetisi selama bertahun-tahun,&quot; kata Adams.</p> <p>&quot;Ini melibatkan orang-orang nyata, dan kita berbicara tentang kehidupan nyata mereka di sini.&quot;</p> <p>Sebelum pertandingan melawan Sitora Turdibekova dari Uzbekistan, Lin mengabaikan kontroversi tersebut, mengatakan bahwa dia sedang &quot;menyesuaikan kondisi mentalnya&quot;.</p> <p>&quot;Saya rasa lawan saya mungkin takut dengan kekuatan saya, jadi mereka hanya mencari-cari kesalahan dan mempermasalahkannya. Sebenarnya, itu justru membuat saya merasa mereka lebih takut kepada saya, dan saya akan tampil lebih baik di atas ring,&quot; kata Lin kepada saluran TV lokal.</p> <p>Akhirnya, Lin mengalahkan Turdibekova dengan keahlian daripada kekuatan, memanfaatkan jangkauannya untuk mencetak poin dengan pukulan dan menghindari upaya petinju Uzbekistan tersebut untuk menjadikan pertarungan sebagai perkelahian jarak dekat.</p> <p>Perkelahian daring itu bahkan telah menyatukan dua kubu politik Taiwan yang berseteru.</p> <p>Presiden Lai Ching-te meminta agar seluruh pulau &quot;bersatu dan memberikan dukungan,&quot; sementara Wali Kota New Taipei City, Hou Yu-ih, yang merupakan politisi terkemuka dari partai oposisi Kuomintang, menyatakan, &quot;Kami semua mendukungnya tanpa ragu.&quot; <em>[ah/ft]</em></p>
  • Content Type Text
  • Language Bahasa Indonesia (Indonesian)
  • NewsML Media Topics Arts, Culture, Entertainment and Media
  • Subtitles / Dubbing Available No
  • Network VOA
  • Embargo Date August 3, 2024 11:28 EDT
  • Byline AFP
  • Brand / Language Service VOA Indonesia
Related records